Ketapang Kalbar, WajahPublik.com – Terkait pemberitaan dibeberapa media online tentang aktifitas, CV.Joss Kendawangan Yang berlokasi di desa mekar utama, sungai gayam kecamatan Kendawangan Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat.
Salah seorang wartawan biro Ketapang Kalimantan Barat Agustinus membuat statemen didalam grup whatshap terkait aktivitas CV.Joss Kendawangan menyatakan bahwa:
Lapor Polsek,polres dan Polda biar berproses jika hanya berita tidak mempan, timbul sensasi (16.18)
Kita tetap terima karena semua media punya hak untuk memberitakan ( 17.05)
kita cuma sarankan saja kepada narasumber untuk melaporkan hal tersebut kepada penegak hukum (17.06)
kemudian Agustinus mengirimkan photo lokasi CV joss yang sudah di trek dengan garis putus putus berwarna biru dan menjelaskan kalau titik biru adalah tanah Nara sumber, dan tidak digarap oleh CV. Joss Kendawangan sesuai surat tanah batas tamburan, mana mungkin CV.Joss Kendawangan mau merampas hak orang lain (17.11) kata Agustinus.
Kemudian Agustinus memposting selembar kertas yang merupakan izin CV. joss Kendawangan, bertuliskan TELAH MEMENUHI PERSARATAN berkotak merah (17.15)
Tanah memenuhi persyaratan tidak ada masalah, tanah Nara sumber aman tidak digarap CV.Joss Kendawangan (17.18)
Butuh laporan ke penegak hukum untuk menyatakan siapa bersalah dan tidak (17.21)
Makanya pihak yang mengklaim tanahnya diserobot harus ambil sikap melapor ke penegak hukum (17.22)
Kemudian dengan adanya statemen Agustinus ini menuai pertanyaan wartawan yang tergabung digrup dan langsung pertanyakan kepada nya, emangnya ente siapa CV.Joss (17.23) namun tidak dijawab
Kemudian di ajukan lagi pertanyaan , ente siapa, ada urusan apa, sebagai apa, terlibat dalam hal apa, (17.25) namun tidak dijawab
Kemudian ditanya lagi bisa jelaskan kronologis tentang CV.joss, ijinnya berapa luas. Titik koordinatnya berapa, namun tidak dijawab juga malah keluar dari grup (17.27)
Pada pemberitaan sebelumnya
Media mengkonfirmasi saudara Ramses selaku direktur CV.joss Kendawangan melalui sambung WhatsApp Selasa pukul 7:49 wib, 6 Februari 2024, Menjelaskan: Belum tahu pak,memang tanah nya tambiran,atau berbatasan tanah kami. Jawab Ramses.
[6/2 07.58] Ramses: Tanah nya di tawarkan sama saya pak,saya bilang tunggu dulu…
[6/2 07.58] Ramses: Saya nopember tahun kemarin sakit.
[6/2 08.11] Ramses: Tanah beliau tu kena gali sebagian ujung jalan. bulan september 2023…kurang lebih lebarnya 3 meter panjang belum saya tahu karna, beliau minta saya bayar semua tanah nya.
[6/2 08.13] Ramses: Oh…ijin cv joss an ismail tgl 21 dec sudah habis masa berlakunya, suplainya tanah ke bandara sebelum masa aktif nya habis, ada kirim sampai tgl tgl 16 dec. Tandasnya.
Rilisan: Time PWK
